Seminar Nasional Membangun Jejaring Ekonomi Pesantren

Pesantren Center akan mengadakan Seminar Nasional bertemakan “Membangun Jejaring Ekonomi Pesantren”. Acara ini akan dilaksanakan pada Minggu, 15 Sept 2019 Di Ruang Auditorium IAI Al-Qolam Malang.
Acara tersebut terdorong dari kajian tim pesantren center bahwa salah satu persoalan pesantren adalah tidak adanya jaringan kuat yang menghubungkan satu pesantren dengan lainnya, terutama di bidang ekonomi. Padahal andai hal itu terjadi, jejaring ekonomi pesantren dapat menjadi salah satu poros ekonomi kerakyatan yang baik. Maka ide tentang membangun jejaring ekonomi pesantren diharapkan menjadi tumbur melalui seminar dan kajian-kajian kepesantrenan.
Pesantren adalah suatu lembaga multidimensi. Dan salah satunya adalah ekonomi. Di dalam pesantren, ekonomi tidak hanya dibahas dan dikaji. Pada titik yang lain, pesantren adalah pasar. Jika satu pesantren memiliki santri 500 orang, maka berapa total santri di Kabupaten Malang saja, yang pada data Kemenag terdapat 650-an pesantren. Itu adalah suatu market yang besar. Ditambah bahwa santri adalah masyarakat tetap yang tinggal di lembaga tersebut, yang artinya segala kebutuhannya harus tersedia di koperasi pesantrennya. Maka koperasi pesantren memiliki potensi kuat untuk berkembang besar. Terlebih jika koperasi-koperasi itu mampu terhubung antara satu dengan lainnya.
Menurut Abdurrahman, Direktur Pesantren Center, gagasan seminar jejaring ekonomi pesantren ini rencananya tidak hanya dilaksanakan satu kali. Melainkan secara bertahap dan berkala harapannya dapat menjaring semua pesantren di Malang Raya dan bahkan di Jawa Timur. Seminar ini terselenggara dengan bekerjasama dengan NUCommerse dan Bank Syariah Mandiri.
Seminar ini rencananya akan dihadiri oleh CEO Bizzy Group Mr. Andrew Mawikere, Ketua PBNU H. Robikin Embas, S.H, M.H, Direktur NUcommers Bapak Erik Satria Wardhana, Direktur PT MIK Ir. Didik Sunardi, dan Bapak Wawan Purwantoro Branch Manager Bank Syariah Mandiri Pasar Besar Malang.

Mari berbagi:

Tinggalkan Balasan